Haloo jumpa lagi dengan ceritayani
Haha padahal juga mendingan nggak cerita daripada cerita yan
wkwkwk #katabayangan
Nggak apa-apa lah cerita aja
Karena sedang ramai SNMPTN kali ini aku ingin bercerita “Terkadang aku iri dengan kalian yang terus berjuang”
Singkat cerita dulu aku ketrima SNMPTN karena aku juga tidak
tahu apa alasannya. Ketika daftar kuliah yang kutahu hanya jurusan desain
komunikasi visual (yang tentang gambar). Waktu itu kami daftar barengan di lab sekolah.
Karena tidak tahu menahu apa itu ITB, teman sampingku memberi pesan “ada kok
yan jurusan gambar di ITB. Cari aja.
Okee aku daftar FSRD ITB dan Teknik Kimia, DKV UNS. Daftar FSRD ITB karena ada jurusan DKV yang diceritakan guru BPku dan ITB kyknya masih asing. (karena yang sering kudengar dan kutahu hanya UNNES), daftar Teknik Kimia dan DKV UNS karena pernah sekerjaan sama mbak-mbak dari UNS.
Aku pun belum tahu apa alasanku menyetujui guru BK untuk
daftar kuliah, yang jelas aku masih ingin kerja. Bagiku kerja akan meringankan
emak dan bapak buat membiayai uang jajanku. Dan benar, akhirnya aku memutuskan
ikut tetanggaku ke Semarang untuk kerja di rental computer. 2 minggu aku kerja,
yang jelas dapat pelajaran tambahan. 1. Dimarahi bapak-bapak karena foto
anaknya kelihatan gendut. 2. Sekerjaan sama kakak dari UNS (ya Allah apa aku
disuruh kuliah ya-dalam hati) 3. Ngrepotin tetangga yang aku ikuti wkwkwk.
Sampai di hari rabu/kamis aku lupa (lagi jaman pesawat
sukhoi jatuh) aku bermimpi aku diajak pesawat sukhoi bersama teman-temanku dan
mendarat disuatu perkampungan. Aku turun dengan percaya diri sementara temanku
masih berlarian terlihat bingung. #justadream
Di minggu kedua aku izin pulang karena pengumuman kelulusan
sekolah. Masih di bis dpt sms:
teman yang baik: yan gimana ketrima gak?
yaniable: ha? Ketrima apa?
teman yang baik: snmptn udah pengumuman, gimana ketrima gak?
teman yang baik hati: yan gimana?
yaniable: nggak tahu belum lihat, masih di bis. (belum deg-degan)
teman yang baik: sini aku lihatin, hafal username password gak?
yaniable: (kebetulan berkas selalu di tas) ini …..kirim sms
teman yang baik: waah selamat yay an, ketrima di ITB
yaniable: ha?? Mosok?? La kue piye? (mulai panik)
teman yang baik: iya bener yan nanti cek aja. Aku belum.
Bisnya terasa bergoyang karena aku deg-degan. Hahaha ya nggak lah ya, karena emang sedang jalan bisnyaa. Dalam perjalanan pulang, karena takut mau bilang apa ke orang tua akhirnya ku telan ludah rasa mi ayam sisa tadi sore. Hmm masih enak haha
teman yang baik: yan gimana ketrima gak?
yaniable: ha? Ketrima apa?
teman yang baik: snmptn udah pengumuman, gimana ketrima gak?
teman yang baik hati: yan gimana?
yaniable: nggak tahu belum lihat, masih di bis. (belum deg-degan)
teman yang baik: sini aku lihatin, hafal username password gak?
yaniable: (kebetulan berkas selalu di tas) ini …..kirim sms
teman yang baik: waah selamat yay an, ketrima di ITB
yaniable: ha?? Mosok?? La kue piye? (mulai panik)
teman yang baik: iya bener yan nanti cek aja. Aku belum.
Bisnya terasa bergoyang karena aku deg-degan. Hahaha ya nggak lah ya, karena emang sedang jalan bisnyaa. Dalam perjalanan pulang, karena takut mau bilang apa ke orang tua akhirnya ku telan ludah rasa mi ayam sisa tadi sore. Hmm masih enak haha
Alhamdulillah sampai rumah. Masih takut dan belum bilang,
sholat magrib dulu deh.
Seusai sholat
yaniable: mak,…
yaniable: mak,…
Mae: opo?? (nonton tipi)
yaniable: mak…
mae: opooo
yaniable: aku ketrimo ning ITB
mae: ITB ki opo?
yaniable: kuliah ning Bandung
mae: laaa tenan to? Malah ketrimo?
yaniable: iyo..piye mak?
mae: omongmu kae re nek ketrimo paling ning Solo
yaniable: la mbuh ki og.. jare koncoku ketrimo ning bandung
mae: jajal tiliki ndisik tenanan pora
yaniable: sisuk wae nek ngono tak ning warnet
ngek ngoook
mae: Pak, yani ketrimo ning bandung?
pae: ha? Opo kuwi?
mae: ketrimo kuliah omonge, terus piye iki?
pae: lah piye yoo adoh ngono, ra nduwe duwit
jeng—jeng
pae: la piye to nduk? Ketrimo tenan?
yaniable: iyo pak.
pae: tak ngomong mas mu ndisik yo
……………………………………………………………………………………………..
pae: jare mas mu kon njipuk wae, omonge mben ono sing kuliah barang
yaniable: la piye pak? Gak nduwe duwit nok
pae: sik jal tak ning omahe pak carik
catatan: carik adalah sekretaris desa
……………………………………………………………………………………………………..
pae: Yan, omonge pak carik kon njipuk wae..omonge gak kabeh wong iso ketrimo
yaniable: mak…
mae: opooo
yaniable: aku ketrimo ning ITB
mae: ITB ki opo?
yaniable: kuliah ning Bandung
mae: laaa tenan to? Malah ketrimo?
yaniable: iyo..piye mak?
mae: omongmu kae re nek ketrimo paling ning Solo
yaniable: la mbuh ki og.. jare koncoku ketrimo ning bandung
mae: jajal tiliki ndisik tenanan pora
yaniable: sisuk wae nek ngono tak ning warnet
ngek ngoook
mae: Pak, yani ketrimo ning bandung?
pae: ha? Opo kuwi?
mae: ketrimo kuliah omonge, terus piye iki?
pae: lah piye yoo adoh ngono, ra nduwe duwit
jeng—jeng
pae: la piye to nduk? Ketrimo tenan?
yaniable: iyo pak.
pae: tak ngomong mas mu ndisik yo
……………………………………………………………………………………………..
pae: jare mas mu kon njipuk wae, omonge mben ono sing kuliah barang
yaniable: la piye pak? Gak nduwe duwit nok
pae: sik jal tak ning omahe pak carik
catatan: carik adalah sekretaris desa
……………………………………………………………………………………………………..
pae: Yan, omonge pak carik kon njipuk wae..omonge gak kabeh wong iso ketrimo
Coba tebak apa yang aku pikirkan?
aku masih belum tau kalau ITB itu bagus, jadi aku nggak memikirkan apa-apa. Aku nonton TV karena aku menghayal kalau temanku tadi salah lihat. Jadi kuputuskan nonton Sule dan besok harus ke warnet
aku masih belum tau kalau ITB itu bagus, jadi aku nggak memikirkan apa-apa. Aku nonton TV karena aku menghayal kalau temanku tadi salah lihat. Jadi kuputuskan nonton Sule dan besok harus ke warnet
Jeng jeeng ke-siangan harinya aku ke warnet
Benar saya ketrima FSRD ITB.
sepengetahuanku dari IPA hanya satu yang ketrima. Allahu akbar aku bingung harus sedih atau bersyukur atau dua-duanya.
Ternyata respon ketrima malah lebih nggak mengenakan daripada nggak ketrima wkwkwk
lirikan sebelah mata kudapat dari seorang guru. Dan itu guruku sendiri bukan guru di sekolah lain.
alamaak.. aku biasa aja, karena udah sering dari kecil dilihat sebelah mata karena sebelahnya belekan kayaknya :-P maap tak bermaksud mengejek tapi ini beneran kok. karna pas kecil aku kyk gitu hehe. (masa kecil yang kelam nan kumel L ). tapi tak apa, itu sebagai semangatku untuk berjuang selamat datang hal baru, beserta dukungan dari guru lain juga tentunya.
sepengetahuanku dari IPA hanya satu yang ketrima. Allahu akbar aku bingung harus sedih atau bersyukur atau dua-duanya.
Ternyata respon ketrima malah lebih nggak mengenakan daripada nggak ketrima wkwkwk
lirikan sebelah mata kudapat dari seorang guru. Dan itu guruku sendiri bukan guru di sekolah lain.
alamaak.. aku biasa aja, karena udah sering dari kecil dilihat sebelah mata karena sebelahnya belekan kayaknya :-P maap tak bermaksud mengejek tapi ini beneran kok. karna pas kecil aku kyk gitu hehe. (masa kecil yang kelam nan kumel L ). tapi tak apa, itu sebagai semangatku untuk berjuang selamat datang hal baru, beserta dukungan dari guru lain juga tentunya.
Daftar ulang.. Liat banyak orang. Tidak ada yang aku kenal. Ada
yang diantar orang tua, kakek, nenek. Aku diantar mas kemudian ditinggal
pulang. Yeey
Matrikulasi, baru kutahu ITB itu Institut Teknologi Bandung.
Tempat berjuang diantara pejuang.
Tempat berjuang diantara pejuang.
Disitulah baru kusadari bahwa orang-orang berduit merelakan uangnya untuk les (walaupun les gambar sekalipun) sebegitu keras perjuangan beberapa diantara mereka hingga membuatku sadar bahwa aku dipilih untuk ikut berjuang. Aku harus belajar dan mengejar. Pas awal aku selalu berpikiran, susah sekali mengejar. Udah nggak tidur, lupa makan, mati-matian biar hasilnya bagus tetaaap saja hasilnya gini. Ya begitulah…
Proses pasang surut 4,5 tahun. Kutemukan kalimat “kita juga bisa seperti mereka, tapi inilah hasil kerja keras kita. Be your self”
Terkadang aku iri mendengar cerita orang yang sangat sangat sangat menginginkan kuliah di ITB. Aku iri dengan perjuangannya. Tapi aku percaya, mungkin Allah mengujiku di hal lain. Karena aku percaya Allah tidak akan menguji hambaNya melebihi batas kemampuannya.
Untuk dik adik terutama dari Grobogan, ayolah ada yang iseng
dan berani daftar kesini. Kita sama-sama berjuang J semoga bisa bawa ilmu untuk
Grobogan yang lebih baik nantinya. Dan untuk dikadik yang belum ketrima SNMPTN …
tenang, istigfar, sholawat dan tetaplah belajar masih ada SBMPTN…
Nantikan ceritayani selanjutnya, perjuangan kuliah di ITB. (soksokan gituu padahal sebenarnya gak ada yang ngarep cerita lagi wkwkwk)
Intinya: aku masih belajar
kuncinya: 1. jangan seperti aku yang tidak tahu apa-apa. Bermimpilah, karena mimpi akan mengajakmu untuk memperjuangkannya.
2. Jangan sia-siakan waktumu untuk kenyamanan dengan ketidaktahuan
3. Teruslah belajar, berpikiran terbuka, cari tahu.
4. Temukan sendiri yang lainnya
*tidakadakuponberhadiah
*justforsharing
#yaniable
#bergayadengankarya
kuncinya: 1. jangan seperti aku yang tidak tahu apa-apa. Bermimpilah, karena mimpi akan mengajakmu untuk memperjuangkannya.
2. Jangan sia-siakan waktumu untuk kenyamanan dengan ketidaktahuan
3. Teruslah belajar, berpikiran terbuka, cari tahu.
4. Temukan sendiri yang lainnya
*tidakadakuponberhadiah
*justforsharing
#yaniable
#bergayadengankarya