Contact Form

 

I'm On My Way: Dreamology Camp 2016 Day 1 *Insight Out

Tanggal 28




Selamat datang kakak selamat datang kakak... selamat datang kami ucapkan...ya yaa ya yaaa terimalah salam dari kami yang ingin maju bersama-sama... terimalah salam dari kami yang ingin maju bersama-sama... bukan itu deng salam pembukanya, hehe

Pembukaan dan penyambutan yang meriah...ada merconnya gituu serasa jadi art-is yang dapat kejutan dari fans wkwk. Hari pertama dimulai dengan pengenalan INSIGHT OUT sebelum memasuki materi kami diberi suguhan video tentang miracle of water, dari kata-kata bisa memberikan pengaruh yang luar biasa dan itu kami praktekkan setiap kali kami akan meminum air dari dalam botol, kami menulis kata-kata positif terlebih dahulu.

Jeng-jeeeng kita mulai sesi pertama hari ini:

1.    Kupas Indonesia bersama Mas Ebin

Kupas Indonesia menggunakan pikiran. Pemuda-pemuda hebat disini diajak untuk mengenali Indonesia dengan cara pandang yang berbeda. Yang kita temukan ada beberapa negatif ada juga positif, tetapi semua kelompok mempunyai hasil presentase negatif lebih tinggi daripada positif.
Inti yang ingin disampaikan dari sesi ini adalah jangan hanya memandang Indonesia dari negatifnya saja, tetapi juga positif. Karena dengan mengetahui dan menyadari itu negatif  bisa membuat kita bangkit dan optimis untuk melakukan perubahan yang lebih baik lagi. Kelemahan tidak untuk dicemooh, melainkan untuk diberi perhatian.



2.     Road Less Travelled bersama Bang Ali
Sesi sebelum istirahat kali ini disampaikan oleh Bang Ali yaitu mengenai apasaja yang akan kit alakukan di dreamology camp. Kita mulai dikenalkan dengan perbedaan antara destination dan purpose. Mungkin jika disingkat destination hampir samadengan misi sedangkan purpose adalah visi, terdapat 3 hal penting yang harus dimiliki untuk menemukan sebuah irisan purpose yaitu Mastery, Determination, dan Network. Ketiga hal tersebut tentunya harus didukung dengan talent, passion and social needs. Sesi sebelum istirahat ditutup dengan sebuah pernyataan  “Apa yang kita lakukan di masa lalu menentukan apa yang kita dapatkan sekarang, dan kita bisa menentukan masa depan dengan apa yang kita lakukan sekarang. So Stop waiting, and start creating.”
3.    Me, My Self and I
Mbak Inez bilang ini adalah sesi egois dimana kita akan membahas tentang diri kita sediri, mulai dari pengalaman yang berkesan, baik dan buruknya pengalaman, pengaruh orang lain terhadap apa yang kita pilih, sampai dengan usaha dan hikmah yang kita dapatkan kemudian dihubungkan dengan strenght kita. Nah di sesi ini aku mendapat partner sharing yaitu Desy dari UAD Jogja dan Bayu dari Psikologi UM. Kita diberikan kesempatan untuk menceritakan 6 hal berkesan (seneng dan sedih) ke kelompok kecil ini.
Bagian 1 Mbak Inez- Visualisasikan 6 hal yang membuatmu senang dan sedih kemudian sharing.
Desi bercerita bahwa dirinya dikelilingi laki-laki selama 4 tahun karena program SMAnya. Dulunya desi ingin masuk teknik pertambangan, tapi karena suatu kondisi akhirnya masuk teknik mesin. Desi seorang wanita tangguh dan pekerja keras, desi pernah bekerja di tempat laundry untuk membayar sekolahnya, sempat menunda melanjutkan kuliah karena kondisi keuangan keluarga, akhirnya dia berjanji untuk membiayai kuliahnya sendiri dan alhamdulillah sekarang sudah tingkat 2.
Bayu pada tahun 2004 ditinggal Ibu tercinta, awalnya Bayu ingin masuk ITS tapi karena belum diberi kesempatan akhirnya Bayu belajar lagi satu tahun. Dia pernah bekerja sehari digaji 12 ribu. Satu tahun itu dia gunakan untuk persiapan SBMPTN alhamdulillah lolos psikologi UM. Ketika pengumuman ketrima orang-orang terdekat Bayu juga merasakaan kebahagiaannya karena mengingat perjuangan Bayu untuk kuliah. Bayu bela.jar banyak hal termasuk dalam hal kepemimpinan, dia adalah seseorang yang disegani dan orang-orang juga respect ke dia.
Entah kenapa aku selalu kagum ketika mendengar cerita teman-teman. mungkin karena aku selalu menanamkan benih menghargai proses dalam pikiranku sehingga aku selalu kagum pada setiap cerita perjuangan seseorang. Termasuk ke Desi dan Bayu. Arigatou gozaimasu sharingnya J

Pada akhirnya aku selalu ingin menjadi orang yang sadar dan selalu bersyukur. Aku merasa semakin kecil berada di lingku        p ini. Taman-teman disini hebat, sudah berhasil menggerakkan komunitasnya masing-masing, sedangkan aku? Masih dengan tanda tanya J tak apa ini proses. Dengan aku disini berarti inilah pelajaran berharga, aku bisa belajar banyak hal dengan mereka. Pikirku meyakinkan diri.
Bagian 2 Mbak Inez-Bagaimana cara mengatasi bagian 1, manakah peran diri sendiri, orangtua, oranglain?
Bagian 3 Mbak Inez-Tuliskan apa yang orang bilang tentangmu
Bagian 4 Mbak Inez-analisis strenght finder kemudian cocokkan dengan bagian 2 dan bagian 3. Manakah yang natural? Apakah sama dengan sikapmu? Yes, maybe its your self. “Life is about meet the people and share with them”



4.     Human Having, Human Doing, and Human Being bersama Mas Bejo
Sesi ini nggak mungkin sekrupuk itu, haha. Pembahasan yang pada awalnya ku kira sangat berat dan butuh konsentrasi tinggi berhasil dibawakan Mas Bejo hingga aku paham. Seperti yang disampaikan Mas Bejo kalau Visi gak sekrupuk itu, jadi jangan main-main menentukannya. Ada 3 tingkatan jenis manusia  yaitu:
Human having- orang-orang yang hanya mengumpulkan harta
Human doing- orang yang mementingkan kerja
Human being- yaitu orang yang menyadari esensi menjadi manusia yaitu berguna untuk sesama. Human being ada ditingkatan paling atas dari ketiga tingkatan manusia.
Sekarang, kita tinggal memilih mau jadi orang yang seperti apa. Apakah orang yang meninggalkan makna? Orang yang bermanfaat? Orang yang dikenal dengan keserakahan? Hemmm yuuk dipilih...dipilih...Selanjutnya kami diberi kesempatan untuk mengerjakan surat 80th Birthday yang ditunjukkan ke diri sendiri kemudian akan dibaca besok. Barangkali dengan sharing lewat 80th Birthday kita bisa saling mengingatkan dalam perjalanan kedepan nanti. Barangkali ada yang minat baca 80th Birthday ku bisa baca di link ini. :) 
http://yanimustika.blogspot.co.id/2016/06/80th-birthday.html

5.    Bang Roma Tampubolon

Waduh Maaf Bang, aku nggak begitu paham. Yang kupahami sesi ini membahas tentang strenght finder oleh Gallup. Sesi ini diawali dengan perkenalan nama, kesibukan dan kata yang mencirikan kamu banget.
Namaku Yani Mustikawati, bisa dipanggil Yani. Ada Mustikanya mungkin ada harapan aku bisa jadi Mustika buat keluarga. Kesibukan sebagai mahasiswa tingkat akhir yang sedang membangun tower tertinggi untuk mengerjakan tugas akhir. Aku wanita yang tangguh dan suka menantang diri. Ceileeee hukum ke Pd-an segera dimulai. Ada yang bilang pria idaman, wanita sholehah, calon mantu idaman :D . Krupuk yang meriah.
Bang Roma ditemani oleh istrinya, sempat ada kalimat yang disampaikan bahwa Bang Roma dan Mbak Roma mengisi tes strenght finder sebelum menikah, karena menurutnya carilah pasangan yang bisa saling melengkapi. #loh malah ini yang paham wkwk
Yang paling kuingat kata Bang Roma passion adalah suka nggak suka, dibayar nggak dibayar tetap dikerjakan. Ooh jadi itu definisi passion. Setelah kupahami itu, aku mulai menganalisis kesukaanku sendiri walaupun berakhir dengan kebingungan dan aku berniat menjadikan ini PR yang harus dijawab dengan pertanyaan hari besok.

6.    Connection Time
Badalaaaa... sesi connection time kali ini dibawakan oleh 4 dreamcatcher. Ada empat grup yang bisa kita pilih. Pertama grup Bang Sat tentang Indonesia Bisa, kedua grup Desi tentang Character Building, ketiga tentang Star Class Bang Rahmat, dan keempat bersama Bang Carlos tentang Salah Jurusan Bukan Berarti Salah Masa Depan. Tanpa kegalauan yang panjang aku memilih ikut grup Bang Carlos bersama Dias, Abang debbi, Ayi, dan Bayu. Diibaratkan dengan sebuah angkot yang warna-warni, misalnya dari kampus menuju Baltos ada 3 angkot yaitu caheum-ledeng, caringin-sadang serang, panghegar-dipatiukur tinggal kita memilih akan memakai angkot yang mana, toh tetap tujuannya sama yaitu ke Baltos. Samadengan jurusan, jurusan apapun yang kita pilih itu tidak salah, jangan khawatir masalah IPK pas-pasan, jika dirasa ada yang kurang kita bisa mencarinya diluar jurusan. Lewat hal lain yang tidak bisa kita dapatkan di jurusan misalnya di organisasi, komunitas dan semacamnya. May be you want to read his sister’s book “Untold Stories of College Life; Hidup itu Berkarya, Berprestasi dan Berkontribusi.”




Luar biasaaaa hari iniii...see you tomorrow... tidak sabar hari esok..
Kalau kata Abang Debbi #YOLO

Total comment

Author

Yani mustikawati

0   comments

Cancel Reply